Mantan Presiden Bolivia, Evo Morales, telah menuduh sekutu politiknya yang kini menjadi saingan, Presiden Luis Arce, mengatur 'kudeta diri' untuk mendapatkan simpati di tengah popularitas yang merosot. Tuduhan ini muncul ketika Bolivia menghadapi tantangan ekonomi yang signifikan, termasuk ketergantungan dan kini kekurangan dolar AS, yang menyebabkan ketidakpercayaan luas terhadap pemerintah. Tuduhan kudeta diri telah menambah ketidakstabilan politik, dengan Morales dan yang lainnya mengklaim bahwa tindakan Arce dirancang untuk menipu rakyat Bolivia dan berpegang pada kekuasaan selama masa krisis.
Jadilah yang pertama membalas perbincangan umum ini.